Thursday, August 6, 2020

Bagian-bagian Mesin Frais dan Fungsinya

Bagian-bagian Utama Mesin Frais dan Fungsinya


Mesin frais atau milling machine merupakan mesin perkakas yang digunakan untuk membentuk benda kerja dengan cara penyayatan bahan dengan menggunakan alat potong.
Penyayatan benda kerja pada mesin frais dilakukan oleh pisau frais (milling cutter). Berbeda dengan kebanyakan alat potong yang digunakan mesin perkakas pada umumnya, misalnya mesin bubut atau mesin sekrap, yang hanya memiliki sisi potong tunggal, maka pisau frais memiliki banyak sisi pemotong. Ada beberapa jenis mesin frais, diantaranya mesin frais mendatar, mesin frais tegak dan mesin frais universal.



                                                            Mesin frais mendatar

 



   Mesin frais tegak



Pada mesin frais, pisau frais dipasang pada arbor yang memiliki sumbu mendatar ataupun tegak. Pisau frais yang dipasang pada arbor mendatar, biasanya ditempatkan di bagian tengah arbor, di mana salah satu ujung arbor ini dipasang pada spindel mesin sehingga arbor dan pisau frais dapat berputar bersama spindel mesin.

Sementara itu benda kerja yang akan dikerjakan dengan mesin frais dijepit dengan menggunakan peralatan penjepit benda kerja, seperti klem penjepit atau ragum yang dipasang pada meja mesin.

Gerakan pemotongan pada mesin frais terdiri dari:

- Gerakan utama dari pisau frais yang berupa gerakan berputar
- Gerakan pemakanan dari benda kerja yang berupa gerakan lurus

Bagian-bagian Utama Mesin Frais dan Fungsinya

Bagian-bagian utama nesin frais terdirivdari: kolom, spindel, lengan, arbor, meja, sadel, lutut, dan alas mesin.

 

1. Kolom (Column)

Kolom atau badan mesin merupakan penopang atau tempat kedudukan bagian-bagian mesin seperti lengan, spindel, lutut, tuas-tuas, dan merupakan rumah dari roda gigi-roda gigi transmisi, motor penggerak beserta puli-pulinya.

2. Spindel

Spindel merupakan poros utama mesin yang berfungsi untuk memutarkan arbor berserta pisau frais.

3. Arbor

Arbor merupakan tempat kedudukan pisau frais. Arbor dipasang pada spindel mesin, sehingga bila spindel berputar maka arbor akan ikut berputar pula. Pada mesin frais mendatar, arbor memiliki bentuk batang bulat yang sepanjang badannya terdapat alur pasak.


 Arbor

Arbor jenis ini dilengkapi dengan beberapa cincin (spacer) yang berfungsi untuk menjepit pisau frais (cutting tool) sehingga pisau frais tidak bergeser dari kedudukannya. Di dalam pemakaiannya arbor ini ditopang oleh penopang arbor.

4. Lengan (Over Arm)

Lengan pada mesin frais mendatar memiliki fungsi sebagai penyokong arbor. Lenga ini ditempatkan pada bagian atas dari kolom atau badan mesin. Bagian bawah lengan ini memiliki alur berbentuk ekor burung (dove tail) yang sesuai dengan bentuk alur ekor burung pada kolom mesin dan penopang arbor (arbor bracket).

                     
                                            Arbor yang didukung lengan dan penopang arbor

Dengan demikian lengan mesin frais ini dapat digeserkan kedudukannya pada kolom mesin dengan cara mengendorkan baut-baut pengikatnya.

5. Meja (Table)

Meja mesin frais merupakan tempat di mana benda kerja akan difrais. Penempatan benda kerja pada meja dilakukan dengan menggunakan peralatan penjepit atau penegang benda kerja seperti, ragum, klem, kepala pembagi dan kepala lepas

Dilihat dari konstruksinya, meja mesin frais mempunyai bentuk persegi panjang dengan alur-alur T pada bagian permukaannya akur-alur T ini merupakan tempat kedudukan baut-baut yang digunakan untuk mengikat ragum, klem, kepala pembagi atau kepala lepas.

                                                                    Meja mesin frais

Meja dapat digerakkan secara memanjang dengan cara memutarkan roda tangan yang terdapat pada ujung-ujung meja. Meja mesin frais juga dapat digerakkan secara melintang dengan cara mrmutarkan roda tangan atau engkol yang terdapat pada lutut. Selain dapat digerakkan secara mendatar dalam arah memanjang ataupun melintang, meja ini dapat juga digerakkan secara vertikal naik atau turun dengan menutarkan engkol yang biasanya juga terdapat pada lutut. Untuk menggerakkan meja mesin frais ini dapat dilakukan secara manual ataupun secara otomatis.
Pada mesin frais universal, mejanya dapat diputar dengan sudut tertentu, sehingga dapat dipakai untuk mengefrais roda gigi miring atau roda gigi heliks.

6. Sadel

Sadel atau dudukan meja merupakan tempat meja bertumpu. Pada bagian bawah dari sadel terdapat alur berbentuk ekor burung yang dipasangkan secara pas dengan alur ekor burung pada bagian atas lutut. Dengan demikian sadel dapat digerakkan dalam arah melintang secara halus. Pada dasarnya menggerakkan sadel ini berarti juga menggerakkan meja dalam arah melintang, karena bagian bawah meja ditumpu oleh sade sehingga kalau sadel digerakkan maka meja juga akan ikut bergerak. Sadel dapat dikunci terhadap lutut, sehingga sadel tidak berubah posisinya sewaktu dilakukan pengefraisan benda kerja.

7. Lutut (Knee)

Lutut atau knee merupakan tempat kedudukan sadel, di mana lutut ini ditopang oleh kolom mesin dan batang pengangkat. Lutut dapat digerakkan secara vertikal naik atau turun dengan cara memutarkan engkolnya. Karena meja bertumpu pada sadel dan sadel bertumpu pada lutut, maka menggerakkan lutut naik atau turun berarti menggerakkan meja secara vertikal untuk mendekati atau menjauhi pisau frais yang terpasang pada arbor. Agar pada waktu melaksanakan pengefraisan lutut berada dalam posisi yang kokoh, maka lutut dapat dikunci terhadap kolom.


         Lutut, alas dan meja mesin frais

8. Alas (Bed)

Alas mesin merupakan bagian terbawah dari mesin dan tempat bertumpu komponen-komponen utama mesin frais seperti kolom beserta lengan dan spindel, lutut beserta sadel dan mejanya. Selain itu alas memiliki suatu rongga atau ruangan yang merupakan tempat menampung cairan pendingin.


No comments:

Post a Comment

Kisi-kisi

  1.       Bagaimana bentuk Gambar proyeksi orthogonal …. 2.       Apa yang di maksud pandangan depan …. 3.       Gambar pandangan a...